Kamu mungkin pernah merasa mentok saat ingin memperluas jangkauan akun media sosialmu. Ada ide, ada semangat, tapi audiens tidak kunjung bertambah. Nah, collab dengan influencer lain bisa jadi solusinya.
Kolaborasi bisa membuka pintu baru buat kamu bertemu audiens yang lebih luas dan lebih engaged. Apalagi kalau kamu sudah mulai masuk dalam circle seefluencer, kolaborasi jadi jauh lebih gampang dilakukan. Ada banyak jalan buat kamu berkembang bareng, asal tahu caranya.
Sebelum kamu ajak orang collab, kamu harus tahu dulu kenapa kamu ingin kolaborasi. Mau nambah follower, jualan produk, atau sekadar tukeran audiens?
Dengan tujuan yang jelas, kamu bisa lebih mudah memilih influencer yang cocok dan format kolaborasi yang tepat. Ini akan menghemat waktumu dan membuat hasil kolaborasi lebih terasa.
Kolaborasi itu soal kecocokan. Jadi, pilih influencer yang isi kontennya nyambung sama tema kamu. Kalau kamu fokus di dunia parenting, tentu lebih efektif kerja sama dengan influencer parenting dan memperkuat posisi brand kamu di mata audiens.
Sebelum kamu langsung DM ajakan collab, lebih baik bangun hubungan lebih dulu. Interaksi lewat komentar, like, atau share konten mereka. Dengan begitu, mereka akan lebih mengenal kamu dan merasa lebih nyaman saat diajak kerja bareng.
Saat ngajak collab, jangan fokus cuma ke keuntunganmu sendiri. Pikirkan juga apa manfaat yang bisa didapat influencer tersebut.
Apakah kamu bisa membantu memperkenalkan mereka ke audiens baru? Apakah ada nilai tambah dari kerja sama kalian? Menawarkan solusi yang sama-sama menguntungkan bisa meningkatkan peluang collab berjalan lancar.
Baca Juga: Cara Membuat Media Kit untuk Content Creator Pemula
Kolaborasi tidak melulu harus rumit. Bisa sesimpel live bareng di Instagram, bikin konten TikTok duet, atau saling repost. Pilih format yang natural dan nyaman buat kamu berdua, supaya audiens juga bisa menikmati hasil kolaborasinya.
Kalau kamu sudah masuk circle seefluencer, manfaatkan kesempatan ini untuk membangun lebih banyak koneksi. Kenalan dengan teman-teman baru, aktif di event komunitas, dan jangan malu untuk mulai ngobrol santai.
Semakin banyak teman, semakin besar peluang kamu collab dengan influencer lain yang sefrekuensi.
Setelah sepakat untuk kolaborasi, kamu harus buat jadwal yang rapi dan brief yang jelas. Ini supaya kedua pihak tahu apa yang harus dilakukan, kapan harus posting, dan seperti apa gaya kontennya. Perencanaan yang matang akan membuat proses collab jauh lebih lancar dan hasilnya maksimal.
Setelah kolaborasi selesai, jangan langsung putus kontak. Evaluasi hasil kerja sama kalian dan lihat apa yang bisa diperbaiki ke depannya. Kalau hasilnya bagus dan klik secara chemistry, jangan ragu ajak mereka kerja bareng lagi di project-project lain.
Hubungan jangka panjang bisa memperkuat kredibilitas kamu di mata audiens dan membuka peluang baru.
Dengan mengikuti tips di atas, collab dengan influencer lain bisa jadi pengalaman yang seru dan penuh peluang.
Kamu bisa membangun jaringan lebih luas, memperkuat personal branding, dan memperbesar engagement. Yuk, mulai cari partner kolaborasi kamu dari sekarang!
Mau jadi influencer yang nggak cuma eksis, tapi juga cuan? Yuk, gabung di Bootcamp Seefluencer! Di sini, kamu bakal dapet strategi jitu, insight daging, dan kesempatan networking bareng kreator lainnya.
Jangan cuma baca aja, langsung follow Instagram, TikTok, dan YouTube biar nggak ketinggalan update dan tips buat jadi influencer!
Biar ilmunya makin komplit, kamu juga bisa beli Megacreator Book di sini!